www.gata.com

Grafik Pergerakan Harga Dinar dalam Rupiah & Dollar AS


 

Tuesday, October 6, 2009

Demise of the Dollar

Negara-negara Arab bersama China, Rusia, Jepang & Perancis merencanakan untuk tidak menggunakan Dollar AS dalam perdagangan minyak dunia. Mereka akan beralih menggunakan sekelompok mata uang seperti Yen, Yuan, Euro, Emas, dan mata uang baru yang digagas negara-negara teluk termasuk Saudi Arabia , Abu Dhabi, Kuwait dan Qatar.

Pertemuan-pertemuan rahasia telah digelar oleh beberapa mentri keuangan dan gubernur bank sentral Rusia, China, Jepang dan Brazil untuk mendesain rencana itu yang juga akan mengakhiri dominasi dollar dalam perdagangan minyak.

Rencana-rencana tersebut tentu akan memicu ketegangan antara Amerika Serikat dan negara-negara tersebut, terutama China. Perang ekonomi kemungkinan tidak terelakkan dan bisa saja memicu perang (regional conflict) besar antar mereka. Tentu kita tidak berharap perang dunia ke 3 di depan mata, walaupun tetap saja anything could be happen.

Yang menarik menurut sumber perbankan China, selama masa transisi pengalihan Dollar AS ini adalah penggunaan emas sebagai alat transaksi perdagangan minyak. Hal ini mengingat besarnya jumlah cadangan devisa negara-negara teluk seperti Abu Dhabi, Saudi Arabia, Kuwait, dan Qatar, yang keseluruhannya mencapai sekitar US$2.1 triliun. Dengan jumlah sebesar itu tentu sangat aman dalam bentuk emas dan sebaliknya sangat tidak aman dalam bentuk Dollar. Per tahun ini saja nilai Dollar mengalami penurunan sebesar 27% terhadap emas dan sebaliknya harga emas naik sebesar 37,5% terhadap Dollar dibanding tahun sebelumnya (geraidinar.com)

Jadi memang ke depan akan terjadi pergeseran kekuatan ekonomi dari satu negara ke negara atau sekelompok negara lain akibat lunturnya dominasi Dollar sebagai mata uang seperti yang diungkap oleh Robert Zoellick Presiden Bank Dunia di Istanbul minggu ini sbb "One of the legacies of this crisis may be a recognition of changed economic power relations"

Kapankah hal itu akan terjadi? Wallahu a'lam

No comments: